Ketahuan Selingkuh, Karyawan PTPN III Gunung Para Nekat Tegak Pestisida

PTPN III

topmetro.news – Diduga Ketahuan Selingkuh Seorang karyawan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III Gunung Para, nekat coba mengakhiri hidupnya dengan cara menenggak racun pembasi serangga dan rumput liar. Aksi nekat itu dilakukan di kediamannya di Huta VI Bandar Jambu, Nagori Pematang Dolok Kahean, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Jumat (2/7/2021) sekira pukul 15.00 Wib.

Kapolsek Serbelawan AKP Abdulah Yunus Siregar menjelaskan, ZA, pria berusia 52 tahun itu diduga nekat meminum racun usai bertengkar dengan putrinya gara-gara nomor handphone yang diduga milik wanita lain.

“Awal kejadian, Jum’at (2/7/2021) sekira pukul 13.30 Wib. Saat itu korban baru pulang dari kerja. Selanjutnya putri korban, AM menanyakan kepada ayahnya, perihal nomor ponsel atas nama Ayah 2 di HP ayahnya,” kata Abdullah Yunus.

Gara-gara pertanyaan putrinya tersebut, terjadilah pertengkaran antara keduanya. ZA tidak terima dengan pertanyaan putrnya itu. “Korban sangat marah atas pertanyaan putrinya, lalu bertanya siapa yang telah mengganti-ganti nomor telepon selulernya,” ungkap Kapolsek Abdullah Yunus.

Kemudian, putrnya AM balik bertanya, ‘Emangnya kenapa Yah sama nomor HP itu?’ Mendengar jawaban putrinya, ZA pun tambah marah. “Nanti minum racun aku nya biar tau kalian!” Sergah ZA kepada putrinya, seperti disampaikan Kapolsek.

Seiring dengan itu, ia lalu mengambil racun serangga yang berada di dapur lalu pergi ke kamar mandi. ZA kemudian mengunci diri di dalam kamar mandi. Melihat aksi ayahnya, AM berusaha mencegah, namun tetap tidak digubris.

Gadis itu kemudian minta bantuan kepada seorang tetangganya. Sang tetangga tiba di kediaman ZA dan dan selanjutnya mendobrak pintu kamar mandi. Begitu pintu kamar mandi terbuka, ternyata ZA telah meminum racun serangga tersebut.

Mereka kemudian meminta bantuan warga lain untuk mengeluarkan ZA dari kamar mandi, lalu dibawa ke dapur dan. “Kemudian diberikan pertolongan pertama dengan meminumkam susu kental manis,” kata AKP Abdul Yunus.

Setelah polisi tiba di lokasi, ZA kemudian dibawa ke rumah sakit RS Sri Pamela Tebing Tinggi. “Korban coba bunuh diri karena faktor asmara, sebab korban telah ketahuan oleh istri dan anak-anaknya diduga memiliki hubungan dengan perempuan lain,” pungkas Kapolsek Abdullah Yunus Siregar.

Reporter | Jeremi Taran

Related posts

Leave a Comment